Curriculum Vitae (CV) atau sering kita sebut daftar riwayat hidup adalah ringkasan tentang timeline kehidupan kita yang berisi banyak hal mulai dari pendidikan sampai dengan hal-hal detail lainnya. Untuk apa kita membuat CV? tentunya untuk memberikan gambaran umum tentang siapa kita, pengalaman, dan kemampuan yang kita miliki. Termasuk saat mendaftar beasiswa, kita juga akan diminta untuk membuat daftar riwayat hidup.
Nah yang perlu diingat adalah setiap CV akan berbeda dikarenakan tujuan yang berbeda. Misal CV untuk melamar pekerjaan tentunya akan berbeda dengan CV yang akan kita gunakan untuk mendaftar beasiswa atau sekolah. Kemudian pertanyaan yang akan dibahas kali ini adalah apa kriteria CV yang bagus untuk mendaftar beasiswa? Ada dua yaitu Display dan Content.
1. Display
Masih ingat? bahwa impresi pertama adalah datang dari visual. Orang mau melirik CV kita karena penampilan, layout, warna, dan fotogenik yang menarik. Secara mendasar orang menilai secara subjektif dari penampilan, selanjutnya orang akan menilai secara objektif dari isi CV kita. Apakah penting membahas penampilan? Ya iya lah, karena tampilan adalah proyeksi isi, mestinya begitu! Jika tampilannya simple berarti kita adalah orang yang pragmatis, suka to the point, apa pentingnya saja, tanpa butuh banyak atribut sebagai bahan diskusi dan berbincang. Jika tampilannya kreatif maka menunjukkan bahwa kita adalah orang yang seperti itu. Jika tampilannya formal maka kesan yang ingin kita tunjukkan adalah formalitas.
Sebagaimana dengan CV untuk mendaftar beasiswa umumnya berbentuk formal dan simple. Banyak model template yang bisa dipakai dan mungkin yang populer saat ini adalah model Europass dengan dua atau tiga kolom. Yang penting diingat dari penampilan adalah penyesuaian dengan persyaratan dalam pendaftaran beasiswa. Jika diminta menggunakan Europass, maka aplikasikan. Jika tidak silahkan menggunakan yang lain misalnya format template yang sudah disediakan oleh panitia beasiswa. Banyak format yang dipakai dan semuanya bisa diterima kok, karena penampilan hanya sebagai nilai tambah dari CV kita dan orang menilai secara subjektif saja.
2. Content
Bagian inilah yang paling penting sebetulnya, kenapa? karena content is the king. Isi CV kita inilah yang menjadi dasar apakah kita akan terpilih menuju sesi seleksi berikutnya yaitu wawancara. Ciee wawancara, selamat yaaa. Nah, selanjutnya hal-hal apa saja yang bisa kita cantumkan dalam isi daftar riwayat hidup kita untuk mendaftar beasiswa?
- Personal particulars/personal details/personal information: yaitu tentang data diri kita, termasuk biografi juga bisa dimasukkan dalam heading ini.
- Education: yaitu isinya tentang pendidikan kita mulai dari yang paling terakhir, termasuk pendidikan profesi juga bisa ditulis di sini.
- Training/workshop: yaitu tentang pendidikan tambahan yang pernah kita ikuti
- Job history: yaitu daftar pengalaman kerja kita
- Research: yaitu daftar penelitian yang pernah kita lakukan
- Publication: yaitu daftar publikasi yang pernah terbit
- Fellowship/awards/honor: yaitu daftar penghargaan lomba atau beasiswa yang pernah kita terima
- Language skills: yaitu kemampuan bahasa apa saja yang kita miliki
- Seminar speakers: pernah jadi pembicara di forum, tulislah di sini
- Seminar involvement: yaitu tentang keikutsertaan kita dalam seminar
- Social work: yaitu tentang pengalaman kita dalam mengurus organisasi termasuk menjadi panitia suatu kegiatan
- Miscellaneous: yaitu hal-hal yang tidak bisa kita masukkan di item-item diatas
Any questions? ya, kalau saya tidak punya hal-hal yang ingin dicantumkan di tiap item di atas bagaimana? Jawabannya adalah PERSIAPKAN DARI SEKARANG, bisa baca artikel berikut tentang Mumpung Masih Sekolah atau Kuliah, 6 Hal ini Perlu Kamu Siapkan Lebih Dini Untuk Mendaftar Beasiswa. Bagi yang masih bingung memilih mana yang patut dicantumkan atau tidak karena banyaknya peran kita dalam kegiatan sehari-hari, maka masukkan semua hal yang kita punya ke dalam item-item diatas dalam satu file. Kemudian Save as, kemudian mulailah pilih-pilih mana yang layak. Selebihnya konsultasi dengan pelatih kita.
Untuk contoh CV bisa dilihat di bawah, gut lak, dalam mempersiapkan diri, kalau tidak sekarang kapan lagi?
- Model daftar riwayat hidup di Blog miftachudin
- Model CV menggunakan tabel detail Muhammad Nazil Iqdami
- Model CV menggunakan template Europass Iffandya Popy Wulandari
No comments:
Post a Comment
Komen Anda akan melalui tahap moderasi oleh admin (Your comment is under moderation)